Kesadaran masyarakat akan kesehatan sudah semakin tinggi, tidak jarang menjadikan mereka menjadi pemilih dalam berbagai hal, khususnya mengenai makanan. Oleh karena hal tersebut, produsen makanan harus bisa menawarkan sebuah produk yang sehat namun tetap enak untuk dinikmati.
Seperti halnya nugget yang merupakan makanan instant, menharuskan proses pembuatannya harus sehigienis mungkin. Hal ini dikarenakan nugget merupakan bahan makanan yang gampang ditumbuhi jamur. Nugget atau makanan apapun yang mengatasnamaknan kesehatan, selain mengedepankan kesehatan dalam teknik pembuatannya, penggunaan bahan baku kimia yang berbahaya bagi tubuh harus dihentikan, misalnya bahan pengawet makanan, pemanis buatan, penyedap rasa, ataupun pewarna.
Bahkan kadang banyak beredar di pasaran penganan nugget yang memakai embel-embel sehat. Sebenarnya nugget sehat ini sama halnya nugget yang kita temukan di swalayan atau toko makanan, namun perbedaannya ada pada adonan bahan bakunya tidak menggunakan bahan yang berbahaya bagi tubuh, semisal MSG atau bahan pengawet. Yang kebanyakan ditemukan adalah nugget dengan komposisi daging dengan sayuran, seperti wortel, brokoli, bayam, dan lainnya.
Namun dalam membuat nugget sayur harus dicermati proses pengolahannya, seperti mengolah sayurannya. Agar vitamin dan gizi yang terkandung dalam sayuran tersebut tetap ada, sebaiknya direbus hanya 1 hingga 2 menit saja. Karena jika terlalu lama merebus sayuran, zat-zat yang menyehatkan tubuh akan luruh bersama air, dan ini artinya kita hanya makan ampas dari sayur tersebut. Pemakaian bahan baku organik ataupun yang berkualitas baik, memang mampu memberikan kesan sehat dalam produk nugget tersebut. Karena produk nugget sehat ini tanpa tambahan bahan pengawet, membuat daya tahannya juga berkurang. Karenanya, proses pengemasannya harus diperhatikan, misalnya jika mengemas dengan plastik, maka plastik tersebut harus dipastikan tidak ada udara, penggunaan alat vacuum sealer turut membantu proses ini. Karena, jika terdapat udara dalam kemasan, maka akan menyebabkan kemasan produk tersebut menggelembung, dan tentunya merupakan indikator pertumbuhan bakteri dalam produk tersebut. Juga, pengemasan produk makanan instant seperti nugget harus dalam keadaan beku.
Ada banyak hal yang menyebabkan tumbuhnya bakteri atau jamur dalam suatu produk makanan, salah satunya kembali pada faktor kebersihan dari proses pembuatannya. Seperti pada saat membuat makanan, lupa cuci tangan, atau keadaan ruangan tempat kita mengolah makanan kotor, hal inilah yang memicu daya tahan bahan baku tidak bisa lama. Karenanya, kebersihan dalam membuat suatu produk makanan sangatlah ditekankan.
Share this article to your friends :
0 comments:
Post a Comment